Ketersediaan unsur hara bagi tanaman merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi produktivitas padi di Indonesia. Untuk meningkatkan ketersediaan hara di dalam tanah sekaligus meningkatkan produksi padi, PT Nusa Palapa Gemilang mengembangkan pupuk majemuk NPK 15-15-15 dengan Merk FERTICOMP. FERTICOMP 15-15-15 memiliki kandungan 15% N, 15% P2O5, dan 15% K2O. Pupuk tersebut diharapkan mampu memenuhi kebutuhan nitrogen, fosfor dan kalium tanaman padi sehingga produksi tanaman bisa meningkat.
Pengujian pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 dilakukan di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas Pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman padi sawah.
Tanaman padi berumur 8 MST dan 16 MST
METODOLOGI
Penelitian dirancang menggunakan rancangan acak kelompok non faktorial dengan 8 perlakuan dan 3 ulangan sehingga terdapat 24 unit petak percobaan. Rancangan acak kelompok ini digunakan karena unit percobaan tidak homogen karena merupakan percobaan lapangan.
Pengamatan pertumbuhan tanaman dilakukan pada fase vegetatif tanaman padi. Pengamatan dilakukan secara berkala dengan interval setiap 2 minggu mulai umur tanaman 2 hingga 10 minggu setelah tanam (MST). Adapun parameter pengamatan pertumbuhan tanaman antara lain tinggi tanaman, jumlah daun, serta jumlah anakan padi.
Ada 9 perlakuan dosis dalam pengujian, yaitu:
B0 = Kontrol (tanpa pemupukan)
B1 = Aplikasi 100% pupuk NPK 15-15-15 pembanding
B2 = Aplikasi 100% campuran pupuk tunggal (Urea, SP-36, KCl)
B3 = Aplikasi 50% pupuk NPK 15-15-15 FERTICOMP (150 kg/ ha)
B4 = Aplikasi 75% pupuk NPK 15-15-15 FERTICOMP (225 kg/ha)
B5 = Aplikasi 100% pupuk NPK 15-15-15 FERTICOMP (300 kg/ha)
B6 = Aplikasi 125% pupuk NPK 15-15-15 FERTICOMP (375 kg/ha)
B7 = Aplikasi 150% pupuk NPK 15-15-15 FERTICOMP (450 kg/ha)
Aplikasi pupuk pada tanaman padi
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengaruh aplikasi berbagai dosis NPK Ferticomp 15-15-15 terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan vegetatif, dan anakan produktif pada tanaman padi
Berdasarkan hasil pengujian, aplikasi pupuk anorganik NPK FERTICOMP 15-15-15 dengan dosis 150% (± 450 kg/ha) mampu menghasilkan pertumbuhan padi (tinggi tanaman, jumlah daun dan jumlah anakan) paling baik apabila dibandingkan dengan perlakuan yang lain. Sedangkan aplikasi pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 dengan dosis 100% (± 300 kg/ha) menghasilkan pertumbuhan padi yang tidak berbeda nyata dengan pupuk NPK pembanding maupun campuran pupuk tunggal.
Pengaruh aplikasi berbagai dosis NPK Ferticomp 15-15-15 terhadap berat gabah panen dan berat gabah kering giling
Produksi padi (gabah panen dan gabah kering giling) terbesar juga diperoleh pada perlakuan aplikasi pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 merk dengan dosis 100 % dan 150 % (300 kg/ha dan 450 kg/ha), yaitu sebesar 9,68 dan 10,44 ton/ha gabah panen dan 7,98 dan 8,59 ton/ha gabah kering giling.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya manfaat dari aplikasi pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 untuk menjaga keberlanjutan produksi padi. Dengan demikian, direkomendasikan untuk mengaplikasikan 100% - 150% dosis pupuk anorganik NPK FERTICOMP 15-15-15 (300 - 450 kg/ha) pada tanaman padi tergantung dari kondisi kesuburan tanah di lokasi budidaya untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi tanaman padi yang optimal.
KESIMPULAN
1. Aplikasi pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 secara signifikan mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman padi, baik tinggi tanaman, jumlah daun maupun jumlah anakan. Dosis terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman adalah 150% pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 atau setara 450 kg/ha.
2. Berdasarkan parameter produksi tanaman, aplikasi pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 mampu meningkatkan produksi tanaman. Dosis pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 yang dapat menghasilkan hasil panen optimal baik berat gabah panen maupun berat gabah kering giling adalah 100 – 150 % pupuk NPK FERTICOMP 15-15-15 atau setara 300 kg/ha hingga 450 kg/ha.
***